Jam

Kopi Indonesia


Indonesia  menjadi salah satu negara penghasil kopi kualitas terbaik dudunia. Indonesia tercatat sebagai negara ke empat dari segi produksi. Jenis-jenis kopi di Indonesia yang beragam menjadikan Indonesia begitu mudah menembus pasaran luar negeri. Tercatat beragam kopi dari Aceh sampai Merauke dengan kualitas terbaik. Salah satu jenis kopi andalan Indonesia adalah kopi Gayo asal Aceh. Kopi jenis ini memiliki kelas premium. Dengan tempat penanaman didataran tinggi memberi manfaat pada kualitas yang dimiliki oleh kopi jenis ini. Hal tersebut mengingat kopi terbaik dipengaruhi oleh tempat penanaman, semakin tinggi dataran tempat menanam kopi maka semakin baik kualitas kopi tersebut.
shutterstock_174353867
Kopi Gayo
Kopi Gayo sendiri berhasil menembus pasaran Asia bahkan Amerika. Pengembangan kopi Gayo sendiri banyak terdapat di tiga kabupaten di Aceh. Ketiga kabupaten tersebut adalah Aceh Tengah, Bener Meriah, dan Gayo Lues. Jenis-jenis kopi terbaik lainnya adalah Kopi Sidikalang yang berasal dari Sumatera Utara tepatnya kabupaten Dairi dan juga Kopi Mandheling atau Mandailing. Keuntungan lahan penanaman yang terletak disepanjang bukit barisan yang kaya akan minera membuat kopi jenis ini menjadi salah satu kopi dengan kualitas terbaik. Kopi jenis ini tumbuh didaerah tinggi vulkanik dengan kadar viamin tanah tinggi, sehingga memiliki kualitas yang mampu bersaing dengan kopi hasil Negara lain. Kopi jenis ini bahkan mampu bersaing dengan kopi asal Brasil.
Image result for biji kopi mandailing
Kopi Mandailing Natal
Jenis-jenis kopi asal Indonesia terkadang memiliki proses pengolahan yang unik seperti kopi Arang khas Jember. Kopi jenis ini sejatinya berasal dari daerah Java Jampit. Sesuai dengan namanya, kopi Arang diproses dengan cara dibakar sehingga menyerupai arang. Namun dengan tampilannya yang gosong, ketka diseduh kopi jenis memiliki citarasa kopidengan aroma cabe yang khas. Berikutnya terdapat kopi Liwa yang memiliki rasa yang unik. Kopi jenis ini memiliki tiga pilihan rasa, kopi murni, gingseng, dan pinang. Untuk pengolahannya, biasanya para pengolah menyangrai kopi dengan mencampurkannya dengan potongan-potongan kecil pinang dan juga gingseng. Pemasaran kopi jenis ini mampu mencapai mancanegara seperti Amerika. Rasa unik yang dimiliki menjadikannya sebagai kopi dengan pilihan rasa yang beragam bagi para penikmat kopi.
Jenis-jenis kopi asli Indonesia juga memiliki pilihan rasa yang mampu bersaing dipasaran seperti Arabika dan juga Robusta. Salah satu jenis kopi yang memiliki kedua pilihan kopi tersebut adalah kopi Toraja. Toraja memang terkenal dengan kopi berkualitas tinggi setelah Aceh dengan kopi Gayo-nya. Sejatinya kopi Toraja sendiri memiliki kopi dengan rasa yang khas. Rasa khas kopi Toraja terbentuk oleh perpaduan tanah dengan kopi itu sendiri. Aroma khas dari kopi Toraja menjadikannya kopi dengan komoditi ekspor yang menggiurkan. Kopi kebanyakan yang memiliki rasa pahit begitu pekat berbeda dengan kopi Toraja yang mampu menghilangkan rasa pahit pada kopi secara cepat. Hal tersebut disebabkan oleh kandungan asam yang rendah serta bobot dari kopi tersebut terhitung rendah.
Image result for biji kopi toraja
Kopi Toraja Green
Kopi lain yang terhitung sebagai kopi dengan kualitas terbaik adalah kopi Kintamani. Kopi jenis ini bahkan berhasil menembus coffe shop ternama “starbucks”. Dataran tinggi tempat menjamurnya kopi jenis ini menjadikannya sebagai kopi dengan cita rasa terbaik. Sistem pengairan “subak” turut ambil bagian dalam hal kualitas dari kopi Kintamani itu sendiri. Jenis-jenis kopi Nusantara tidak berhenti sampai disana. Dari ujung Indonesia juga memiliki kopi dengan kualitas terbaik. Tercatat terdapat kopi Flores serta Wamena. Kopi Flores sendiri berjenis kopi Arabika yang berasal dari daerah dataran tinggi di Flores yaitu Ngada. Sedangkan kopi Wamena merupakan kopi yang tumbuh didaerah tertinggi di Indonesia yaitu didaerah pegunungan Jayawijaya. Dengan suhu mencapai 15 derajat celcius, membuat kopi tersebut memiliki kualitas terbaik dibandingkan dengan kopi jenis lain.
Kopi Sumatera
Coffee picker in Batak head dress, Seribu Dolok, Sumatra-2
Kopi Sumatera adalah salah satu kopi paling terkenal di dunia. Kopi Sumatera yang paling terkenal berasal dari Sumatera Utara dengan kopi Sidikalang, Lintong dan Mandheling. Kopi Sumatera memiliki cita rasa yang berat. Bisa dikatakan paling berat dan kompleks di antara jenis-jenis kopi yang ada di dunia. Beberapa ahli kopi mengatakan kopi Sumatera memiliki cita rasa unik karena dengan karakteristik dengan aroma rempah dan juga earthy. Kopi Sumatera memiliki tekstur halus dan berbau tajam. Inilah yang menyebabkan kopi Sumatera menjadi salah satu kopi paling laris. Kopi Suamtera diproses dalam dua cara yaitu proses semi-washed dan dry-processed. Ditanam di ketinggian dan kontur tanah ideal menjadikan kopi Sumatera berkualitas terbaik bahkan di mata Internasional.
Kopi Sulawesi
toraja
Tana Toraja adalah daerah yang diberkahi tanah tempat kopi tumbuh subur dengan kualitas yang tak kalah baik dari kopi dari daerah lain. Rasa yang kuat dan kadar asam yang tinggi menjadikan kopi Toraja diminati pasar yang memang menyukai kopi dengan keasaman tinggi. Meskipun sering disebut-sebut bercita rasa mirip dengan kopi Sumatera, tapi kopi Toraja memiliki ciri sendiri yang tentunya berbeda. Kopi Toraja memiliki bentuk biji yang lebih kecil dan lebih mengkilap dan licin pada kulit bijinya. Meskipun memiliki cita rasa asam, kopi Toraja memilki aroma earthy yang khas. Dan menurut ahli kopi aroma itulah yang menjadikan kopi Toraja berbeda dengan karakteristik yang unik pula.
Kopi Bali Kintamani
Bali-Mountains-Bedugul-Kintamani-1-Jan-2013
Kopi yang berasal dari daerah Kintamani Bali nan sejuk ini memang memiliki keunikan cita rasa yang berbeda dari kopi di daerah lain di nusantara. Kopi Bali Kintamani memiliki cita rasa buah-buahan yang asam dan segar. Hal tersebut terjadi dikarenakan tanaman kopi di Bali Kintamani ditanam bersamaan dengan tanaman lain seperti aneka sayuran dan buah jeruk. Kopi jenis ini menggunakan sistem ‘tumpang sari’ bersama dengan jenis tanaman lain. Itu kenapa biji kopinya meresap rasa buah-buahan seperti jeruk. Selain memiliki cita rasa ‘buah’, kopi Bali Kintamani memiliki cita rasa yang lembut dan tidak berat. Keunikanya tersebut di dapat dari letak geografisnya yang unik juga. Bagi kamu yang menyukai cita rasa kopi berbeda, kopi Bali Kintamani bisa menjadi pilihan yang tepat.
 Kopi Papua Wamena

trek-papua-165

Kopi yang berasal dari wilayah Timur Indonesia ini tumbuh pada ketinggian 1.500 m dengan suhu 20 derajat. Menjadikannya kopi dengan cita rasa ringan dan memiliki keharuman tajam yang nikmat. Kopi Papua Wamena memiliki tingkat keasaman yang rendah, mungkin dikarenakan letak geografisnya dan juga struktur tanah tempat kopi ini bertumbuh. Yang membuat kopi ini berkualitas tinggi adalah para petani menanam kopi ini secara organik karena tidak menggunakan bahan-bahan kimia yang tentu bisa memengaruhi kopi yang akan dihasilkan. Untuk kamu yang menyukai kopi dengan rasa ringan dan lembut, aroma tajam yang nikmat serta tekstur yang nyaris tanpa ampas, kopi Papua Wamena adalah pilihan yang tak mungkin salah.

Kopi Flores Bajawa
shutterstock_161919842
Flores terkenal dengan keindahan alamnya yang menakjubkan, siapa sangka daerah ini ternyata juga menghasilkan kopi yang tak kalah nikmatnya. Kopi Flores Bajawa adalah kopi yang berasal dari Kabupaten Ngada. Kopi ini tumbuh di dataran Flores yang subur meskipun di kelilingi oleh pegunungan yang masih aktif maupun tidak. Tanah tempat kopi ini dihasilkan ternyata mengandung andosols subur dari abu gunung berapi yang ternyata sangat baik untuk menanam kopi. Dan jadilah kopi Flores Bajawa yang nikmatnya tak kalah dengan kopi nusantara lainnya. Kopi Flores Bajawa biasanya melalui proses giling basah. Kopi ini memiliki sedikit aroma fruity dan sedikit bau tembakau pada after taste-nya. Sebuah keunikan yang mungkin tak didapatkan dari biji kopi yang berasal dari daerah lain.
Kopi Jawa
shutterstock_173816543
Kopi yang berasal dari Pulau Jawa ini ternyata memiliki keunikan cita rasa sendiri. Aroma rempah yang lahir secara alami menjadikan kopi jenis ini dinikmati karena memiliki karakteristik yang berbeda. Meskipun kopi Jawa tidak sekuat kopi Sumatera dan Sulawesi dari segi cita rasa dan aroma, tetapi dia tetap memiliki penikmat sendiri karena aroma tipis rempah yang dihasikan. Menjadikan pengalaman minum kopi terasa lebih unik dan berbeda. Sebagian besar kopi Jawa melalui proses giling basah. Itu jugalah yang membuat cita rasanya tidak terlalu kuat. Meski begitu kopi Jawa tetap diminati karena menurut beberapa ahli, tidak semua kopi nusantara mampu menghasikan kopi yang beraroma ‘rempah’.


Komentar